Jasa Pemetaan Drone

Gimana Ya Teknik Pemetaan Drone Itu?

Teknik pemetaan yang memanfaatkan perangkat pesawat tanpa awak atau drone pada saat ini semakin berkembang pesat. Teknik pemetaan wilayah ini merupakan sebuah cara untuk memperoleh sebuah gambaran wilayah menggunakan gambar yang didapatkan melalui proses perekaman melaluui pesawat drone.

Proses pemetaan menggunakan drone ini mulai berkembang sejak adanya peluasan fungsi dari drone itu sendiri. Namun, jasa pemetaan drone ini sebenarnya baru mulai dirasakan perkembangannya sejak semester kedua tahun 2016. Bahkan hingga saat ini, penggunaan drone sebagai media pemetaan wilayah sudah sangat populer bagi para mapper, salah satunya adalah website https://sewadronefotografi.com/, sebagai jasa terbaik untuk urusan pesawat tanpa awak ini.

Hasil pemetaan yang menggunakan jasa pemetaan drone ini sendiri memiliki kelebihan. Dimana hasil peta yang didapatkan, bisa dibuat menjadi bentuk 3 dimensi. Selain itu, pemetaan yang memanfaatkan pesawat drone ini mampu digunakan untuk membantu proses pendeteksian kesehatan vegetasi menggunakan sensor LIDAR. Dimana pada masa lalu, gambar yang dibuat dengan LIDAR ini membutuhkan biaya yang cukup besar untuk mendapatkannya.

Pengguna Pemetaan Drone

Lantas, siapa sajakah yang berkepentingan dengan jasa pemetaan drone ini? Teknik pemetaan dengan menggunakan drone ini banyak dibutuhkan oleh berbagai kalangan. Mulai dari pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat atau LSM, perseroan hingga kalangan pemerintah. Selain itu, beberapa instansi terkait seperti Badan Pertanahan Negara serta kementerian Agraria dan Tata Ruang.

Mereka sangat membutukan hasil jasa pemetaan drone sebagai cara membantu melakukan identifikasi kewilayahan sebagaimana tugas mereka. Apalagi teknik pemetaan dengan menggunakan drone ini jauh lebi murah, lebih mudah dibandingkan dengan harus membeli melalui citra satelite. Sebab, dari sisi biaya, membeli gambar citra satelite harus membutuhkan biaya yang cukup besar, terutama untuk citra satelite yang memiliki resolusi tinggi.

Pemetaan wilayah dengan menggunakan drone juga mampu memberikan hasil yang cukup baik. Dimana jika dibandingkan dengan citra satelit ersolusi tinggi, hanya bisa menghasilkan 40cm/piksel. Sementara untuk kamera drone, mampu menghasilkan angka 4cm/piksel. Akan tetapi, dari sisi geometrik, angka eror yang dihasilkan drone lebi tinggi. Oleh karena itu, diperlukan GCP sebagai alat bantu. Dengan bantuan GCP, data yang dihasilkan menjadi lebih akurat. Jika dibuat perbandingan akurasi, maka didapat angka 1:10. Dimana kamera drone jauh lebih efektif dibandingkan dengan citra satelit.

Jenis Drone untuk Pemetaan

Ada dua jenis drone yang biasa digunakan untuk proses pemetaan. Hal ini disesuaikan dengan jenis luasan yang hendak dipetakan. Kedua jenis drone ini adalah:

  1. Rotary Wing

Jenis ini lebih mudah dipakai untuk pemetaan. Namun memiliki kelemahan, yaitu tidak bias digunakan untuk memetakan wilayah yang luas. Salah satu jenis rotary wing ini adalah DJI Phantom 4 pro. Dimana untuk jenis drone ini hanya mampu mengcover wilayah seluas 15 hektar saja. Kelemahan lain dari jenis drone ini adalah jenis kamera yang digunakan tidak sebagus kamera pada drone model fixed wing.

  1. Fixed Wing

Jenis drone ini sangat direkomendasikan untuk digunakan pada jasa pemetaan drone. Hal ini salah satunya karena pada drone jenis ini, sudah dilengkapi dengan kamera berjenis mirrorless yang mampu memberikan rekaman lebih bagus.

Salah satu model fixed wing yang banyak direkomendasikan untuk digunakan adalah jenis skywalker. Sebab, drone jenis ini bisa dilakukan proses penyesuaian atau customization agar bisa sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Selain itu, pada jenis drone ini bisa dipasangkan sensor untuk NDVI.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *